Bayi Kembar
Dalan dunia medis sudah banyak di bahas secara panjang lebar mengulas tentang bayi kembar siam atau bayi kembar siyam. pembahasan hal ini di sepakati oleh kebanyakan ahli medis bahwa terjadinya proses bayi kembar adanya zigot-zigot yang awal mulanya terbentuk dari bentuk sel pada indung telur yang tidak sama, (jadi bahasa yang kita pakai pada umumnya adanya satu pembuahan dalam indung telur, akan tetapi setelah sekian waktu terjadi pembelahan satu atau lebih yang tidak terjadi pada kebiasaan pembuahan pada umumnya).
1. Selama Dalam Kandungan
Selama proses dalam kandungan biasanya dapat di kenali dengan pada gejala pada terjadinya perubahaan 2 kali hormon yang signifikan hal ini bisa dilihat dari
- 1.1 Mual dan muntah yang berlebihan.
- 1.2 Pembuangan air seni yang meningkat dengan frekuensi sering dari biasanya.
- 1.3 Sifat ngidam yang pada tahap yang luar biasa (lapar sepanjang waktu).
- 1.4 Bentuk dada yang membesar
- 1.5 Lemas dan lesu, ini di sebabkan karena kekurangan zat besi.
- 1.6 Berat badan yang mengikat dalam kurun waktu yang singkat.
2. Saat Proses Persalinan
Pada proses ini juga sangat untuk diperhatikan. ini membutuhkan segala informasi untuk mengetahui segala sesuatu yang tekait dengan kesehatan ibu dan calon bayi kembar ini. Berikut beberapa tips yang bisa sekiranya membantu saat proses persalinan.
sebelum proses persalinan
- 2.1 Dengarkan detak jantung secara berkelanjutan si usia kehamilan mulai dari 18 minggu.
- 2.2 Lakukan USG (semacam alat bantu di dunia medis untuk mengetahui kondisi janin dalam perut ibunya) agar mengetahui, posisi dan jumlah kepala janin.
3. Proses persalinan
- 3.1. Letak posisi bayi
- sudah merupakan hal yang lumrah bahwasanya posisi bayi di dalam perut ibunya sangat berperan penting saat proses persalinan. Posisi vertex (Yaitu posisi kepala di bawah)sangat di harapkan terjadinya proses kelahiran normal.
- 3.2 Persalinan
- Persalinan sendiri di harapkan terjadi nya persalinan yang wajar atau normal, proses yang demikian ini lebih rendah risikonya dan biaya yang tidak begitu menguras isi kantong anda. Adapun untuk persalinan yang selain itu, perlu adanya konsultasi dengan pihak-pihak terkait yang terhubung pada proses persalinan itu sendiri misalnya klinik bersalin, puskesmas dan rumah-rumah sakit.
- akan tetapi proses selain proses persalinan normal, hal ini juga membutuhkan biaya yang extra banyak. Jadi perlu pemantauan yang serius dan sungguh-sungguh sebelum melangkah.
4. Merawat bati kembar
Setelah sekian lama dan panjang menempuh kehamilan dan persalinan, hal ini belum selesai tugas si ibu tadi, ada "garapan " lain yang semestinya di lalui. Berikut tips yang harap nya membantu dalam proses ini :
- 4.1 Hubungi pihak keluarga atau semisalnya untuk bisa membantu dalam merawat dan menjaga buah-buah hati anda.
- 4.2 Ada baiknya untuk membuat jadwal kegiatan anda, buah-buah hati anda serta keluarga (suami dan kakak-kakak lainnya) dengan menyelipkan perawatan bayi anda si sela-sela keseharian anda. Misal jadwal mandi, jadwal asupan ASI dan lainnya yang sejenis dengan itu
- 4.3 Menyelaraskan waktu tidur atau istirahat anda dengan si mungil-mungil.
- 4.4 Tetap pada konsistensi anda sebagai ibu, untuk terus merawat buah-buah hati anda. meskipun nantinya anda akan sangat di repot kan dengan hadirnya anggota baru di tengah-tengah hidup dan keluarga anda
Demikianlah sedikit yang bisa di ulas tentang Bayi kembar. semoga yang sedikit ini bisa bermanfaat.
aamiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar